November 07, 2017

Missha Time Revolution, Essence and Serum

Haloow, mohon maaf sudah lama sekali tidak mengUpdate blog ini. Agustus 2017 kemarin, aku sudah melahirkan bayi perempuan yang sehat. Berhubung tidak ada baby sitter dan harus juggling antara praktek dan mengurus anak makanya blog ini agak-agak terlantar. Sesudah melahirkan waktu me time untuk merawat diri hampir tidak ada pada 1 bulan pertama, tami memasuki 2 bulan, jadwal nyusu dan bangun anak sudah bisa diprediksi. Say yes to try skincare that I stock up during my pregnancy time.
Kali ini aku mau mengulas MISSHA Time Revolution Essence, yang katanya dupe dari FTE SK II dan serum Time Revolutionnya.


Meskipun judulnya DUPE, tapi soal kualitas dan harga aku pilih MISSHA. Prinsip pemakaian essence yang aku tangkap mirip pre-serum, dia bikin wajah moist, ternutrisi dan ada efek sinergistik (saling menunjang) dengan serum dan krim lainnya.

MISSHA ESSENCE ini sudah kupakai hampir 3 minggu, fokus ke malam hari, dan hasilnya sangat memuaskan. Wajah aku lebih moist, hidrasinya bagus, kenyal dan cerah, apalagi diikuti SERUM NIGHT REPAIR nya, bedeeeeh TOP punya. Jujur, tadinya agak ragu dengan produk skincare Korea, karena kiblat skincare Asiaku pakemnya Jepang. Tapi setelah mencoba Essence dan Serum, dalam hati jadi suka, karena harga lebih bersahabat dan kualitas mantap. Saya pernah mencoba SK II FTE selama 1 bulan dan tidak ada efek apa-apa ke wajah.

Botol dari keduanya juga LUX, berkelas dan cantik dipajang >.<
Missha ini dari fermentasi ragi juga, tapi bahan-bahannya lebih kompleks dibanding SKII, lebih banyak campurannya. mungkin itu yang membuat hasilnya terlihat lebih cepat.

untuk MISSHA FTE, beli kurleb IDR 450,000 akhir tahun lalu, yang MISSHA NIGHT REPAIR kyknya IDR 500,000.

Will I buy it again? YES


July 23, 2017

Twice or Thrice a Week Nightly Routine

Hi everyone, terutama bagi pecinta skin care, pastinya mengerti bahwa hasil yang luar biasa tidak bisa didapatkan secara instan. Butuh proses dan kedisiplinan yang tinggi, baik perawatan luar, diet dan juga hati dan mindset yang selalu positif (cieeh). Untuk itu, izinkan saya membagi perawatan kulit wajah yang rutin saya lakukan 2-3x/minggu.





Tahapan yang biasa dilakukan tiap malam (produk ini pemakaian pribadi, tidak ada endorse2 an)

1. Milk cleanser: JOLA (from doctor)
2. Facial Wash: KANEBO RAPHAIE
3. Eksfoliasi: CURE NATURAL AQUA GEL
4. Masker: DAISHO SHEET MASK
5. Toner: JOLA (from doctor)
6. Facial Essence: antara SKII atau MISSHA
7. Serum: BION C (vitamin C)
8. Eye Cream: dari LOREAL
9. Facial Oil: HUMAN NATURE OVERNIGHT ELIXIR (produk Filipina)
10. Moisturizer: OLAY REGENERIST MICRO SCLUPTING SERUM 








Repot kah? Hmm tergantung, kalau sudah menjalaninya dengan teratur, akan menjadi bagian dari rutinitas. Seperti saat kamu memasak dan banyak bahan-bahan yang harus diolah. Karena kebiasaan yang dilakukan terus menerus, jadinya simpel... dan saya melakukannya setelah mandi sore, jadinya gak usah kemana-kemana lagi. Total durasi paling lama 1 jam, and its part of my "ME TIME" ^__^.


Tahap ke 3 dan 4 dilakukan 2 sampai max 3x/minggu, soalnya penting sekali, terutama untuk orang yang rutin menggunakan makeup, selain untuk detox wajah, agar kosmetik mampu menempel sempurna ke kulit. Untuk masker sendiri, saya agak jarang menggunakan sheet mask karena tipe kulit yang berminyak dan berjerawat, jadinya lebih fokus ke purifying mask/ yang berbahan dasar Clay (lumpur). Tapi karena ada yang beru travel dari Jepang dan bawa oleh-oleh masker yang imut-imut, jadi gak tahan coba deh, dan untungnya hasil cukup memuaskan, bisa dialternatif dengan masker yang rutin dipakai.


Rutinitas yang sudah dijalankan selama kurang lebih 3 tahun, membawa hasil yang sangat memuaskan, kulit jadi glowing dan kenyal, bahkan bila tanpa makeup. I always think that my effort today is investment for my skin 10-20 years later... dan kebiasaan ini bisa saya tularkan ke anak perempuanku nantinya, seperti yang juga rutin dilakukan nenek saya dulunya (beliau itu idola, sampai tua pun masih rajin facial, creambath, lulur dan pakai krim).

Akhirnya jangan lupakan untuk selalu merawat tubuhmu, baik kesehatan, kebersihan dan kecantikannya karena tubuh hanya 1 dan merupakan anugrah dari Tuhan untuk dirawat dan dijaga, kalau tidak begitu, gak akan ada moto KEBERSIHAN SEBAGIAN DARI IMAN.

Terima kasih banyak pembaca setia, semoga artikel ini bermanfaat untuk sharing dan menambah ilmu teman-teman. 


July 06, 2017

Dewi Sri Spa Bali Pranaya Series

Hi teman2, hari ini, saya bermaksud mereview pengalaman dengan salah satu produk lokal kita. Tentunya kita sudah mengenal brand MARTHA TILAAR, salah satu merk lokal dengan filosofi produk yang Indonesia bisa banggakan. Dengan berbagai macam brand yang diusung, Martha tilaar menginovasikan merk lokal dengan kualitas internasional. Untuk kita-kita yang suka dengan Spa, tentunya tidak asing dengan lini DEWI SRI SPA, menurut situsnya, produk yang satu ini diformulasi oleh tim herbalist dan dokter di Indonesia, yang memastikan produk ini memakai kekayaan alam yang aman dari bumi nusantara.


Saya beruntung mendapatkan produk DEWI SRI SPA dengan diskon 50%, waktu iseng-iseng browsing online di SEPHORA, 3 varian yang berhasil didapatkan: Body Scrub, Body Lotion, Massage Oil.
Untuk MASSAGE OIL BALI PRANAYA, mengingatkan dengan pengalaman BOREH di Bali, wangi rempahnya kuat. Kombinasi dari Minyak Padi (Rice Bran Oil), Minyak Pala (Nutmeg Oil), Minyak Lemon (Lemon Oil), dan Minyak Neroli (Neroli Oil) juga Coconut Oil menciptakan rasa yang hangat dan rileks saat pemakaian pertama.
Semua produk dari Bali Pranaya bebas dari Paraben, BHT dan mineral oil, jadinya waktu pakai juga lebih aman. Untuk massage oil, waktu digosok ke tangan, keluar rasa hangat saat pemakaiannya.

Tahap selanjutnya: oleskan BODY SCRUB BALI PRANAYA, keunggulan dari BODY SCRUB seri Bali Pranaya ini: kemasannya yang bentuk tube, jadi tidak merepotkan waktu dikeluarkan, kalau seri lain harus diambil dari toples kecil :D.

Tutup dengan BODY LOTION BALI PRANAYA, untuk wangi dan rasa hangat yang fenomenal, aromanya bisa terasa sampai 6 jam-an.

Seri BALI PRANAYA rasanya sangat cocok dipakai untuk pijat mingguan/ bulanan di rumah, kita bisa memanggil ibu-ibu yang jago pijat dan memakai seri ini untuk mendapatkan pengalaman yang mirip sekali dengan SPA di Bali.

SERI BALI PRANAYA disarankan untuk teman-teman yang suka aroma TRADISIONAL REMPAH, karena wanginya betul-betul kuat.

Harga Bali Pranaya series di outlet
- MASSAGE OIL BALI PRANAYA 229,900
- BODY SCRUB BALI PRANAYA 181,500
- BODY LOTION BALI PRANAYA 181,500

Will I buy it again? definitely YES, karena walaupun pemakaiannya agak jarang, bisa dishare dengan mama yang juga menyukai perawatan dengan aroma rempah.

June 18, 2017

My experience with Body Butter and Body Scrub from WANGSA JELITA


Hi Everyone, mungkin karena bawaan hamil, akhir-akhir ini saya jadi genit ngumpulin skin care dan body care yang cocok untuk ibu hamil. Perubahan hormon mengakibatkan kulit wajah jadi glowing dan untungnya bebas jerawat, tapi anehnya alergi dan kulit tubuh kering saya juga sering kambuh. 

Sepanjang bulan lalu, saya memakai body butter dari SEPHORA yang seri PEONY, tapi namanya perempuan pasti ingin selalu mencoba produk baru. Kebetulan mertua juga lagi minta tolong untuk nyari CURE NATURAL AQUA GEL (she tried mine before and hooked with it), dan untungnya nemu di Beautyhaulindo, pusing kalau harus order dari luar negeri. Memang mata lagi gatel, biar ongkir gak sayang 1 kg hanya untuk 1 barang, jadinya malah hunting barang-barang lain.  Kebetulan saya pro produk-produk Indonesia (jadi ingat iklan Ma*pion), jadinya langsung deh pas ke sesi body care langsung cari nama yang Indonesia banget, akhirnya ketemulah merk WANGSA JELITA which means BEAUTIFUL DYNASTY, Waktu melihat produk ini, agak-agak ragu karena baru pertama tahu, tapi waktu hunting ke situs resmi dan baca komposisinya, jadi penasaran mencoba. 

Bahannya dominan natural, 3 komposisi awal untuk BODY BUTTER ROSE (100 grm, IDR 83,000) dari awal antara lain:
- Aqua, shea butter, rose water extract, lalu cetyl alcohol, cetearyl alcohol, glyceryl stearate, ethyhexyl palmitate, stearic acid, tocopherol acetat, rose fragrance (phtalates free)

Nah, kalau produk paling banyak dari bahan-bahan natural gini, dengan harga yang ditawarkan sangatlah worthed.

Untuk BODY SCRUB ROSE (200grm, IDR 69,000) sendiri, komposisinya:
- Aqua, Rose water extract, Ricinus Communis (hydrogenated castor oil), Virgin coconut oil, stearic acid, cetyl alcohol, glyceryl caprylate, polyethylene micronized, goat's milk powder, tocopherol acetat, rose fragrance (phtalates free)

Review untuk BODY BUTTER ROSE: Sekilas Wangi awalnya mirip mentega apek, tapi kan tidak boleh judge sebelum mencoba. Uniknya, begitu dioleskan ke badan, wanginya berubah lembut dan feminin mawar, lalu mudah diserap kulit walaupun meninggalkan sedikit lapisan oily. Pakainya sedikit tapi efektif melembabkan tangan, punggung, sampai kaki. DEFINITELY WILL BUY AGAIN

Review untuk BODY SCRUB ROSE: Kebalikan dengan Body Butternya, wangi scrub nya mantep, lembut dan mengundang dipakai sejak awal, ketika diaplikasikan ke kulit yang lembab, hasilnya juga mantep, eksfoliasi sempurna tapi kulit tetap kenyal dan lembut, saya rasa pakai 3x/minggu pun tidak akan melukai kulit.

Semoga dengan pakai produk dari WANGSA JELITA, kulit bisa lebih lembut dan mulus dengan bahan-bahan alami. Oh iya WANGSA JELITA juga memberikan 10% dari PROFIT untuk local communities, dan business partnernya, istilahnya FAIR TRADE, jadi lebih tertarik deh membeli produk-produk ini ^__^









May 22, 2017

SEPHORA Peony Body Butter

Hi semuanya, ketemu lagi dengan celotehan ku di blog ini. Berhubung baru sadar kulit ku kering kerontang, plus ketakutan akan timbulnya stretch mark, aku memberanikan diri untuk memakai body butter.

Sebetulnya dulu aku tidak suka dengan body butter karena komposisinya yang menurutku berat dan tidak meresap. Pengalaman pernah pakai merk Bo** Sh**, kira-kira 3 tahun lalu, tapi kapok karena teksturnya yang terlalu creamy, berat dan tidak menyerap ke kulit. Saat ini karena tinggal di kota kecil, mengikuti kakanda (cieeh), jadinya tidak banyak pilihan untuk membeli body butter, terpaksa jalur online ditempuh. Singkat cerita, iseng buka-buka SEPHORA.CO.ID dan ikut jadi member, aku tertarik dengan promo gratis ongkir diatas IDR 200 K. Jadilah saya memberanikan diri untuk beli SEPHORA BODY BUTTER aroma PEONY/ PIVOINE, tanpa mengetahui aromanya ^__^, hanya berdasar selera wangiku yang ke arah floral/ bunga.

Untungnya, pilihan iseng ku tepat, I have great experience with this body butter. Aromanya harum, tekstur menyerap dengan cepat, juga tidak terlalu creamy, setelah pemakaian 4 jam wanginya makin lembut dan menyatu di kulit. Harga IDR 214,000 masih worthed untuk ukuran 250 mL.

Berikut penampakannya:




Kemasannya standar ya, pot ukuran besar yang dibuka di bagian atasnya, mungkin karena kental jadi tidak bisa dimasukan ke botol dalam pump seperti body lotion. The downsize --> clean your hands before you use it. Untungnya body butter dipakai langsung setelah mandi, jadi badan masih bersih ^__^.

Overall 

- wanginya enak, tekstur bagus, harga worted. 5/5 for me
Will I buy it again? Yes, sepertinya akan membeli berbagai variannya, biar wanginya bisa menyesuaikan mood ^__^.

Next target: SEPHORA LILAC BODY BUTTER dan SEPHORA COTTON CANDY BODY BUTTER. There are many raves about those scents that I decided to buy it on my next online shopping.


May 21, 2017

Serum wajah, BION-C

Halo teman-teman, mohon maaf ya, sudah lama sekali tidak menulis topik baru di blog. Banyak yang terjadi dengan writer, seperti kepindahan dan transisi ke pekerjaan baru, juga kehamilan yang ditunggu-tunggu ^__^. Setiap transisi pasti membutuhkan adaptasi, begitupun dengan skincare saat hamil. Karena aku termasuk maniak skin care, jadinya panik sendiri begitu tahu hamil, karena as we know, beberapa bahan kosmetik tidak boleh disentuh untuk ibu hamil.
Ladies, learn to read labels on your skin care. Ini list-list  bahan di skincare yang tidak boleh dipakai ibu hamil:
- hidroquinone
- merkuri
- retinol dan turunannya (isotretinoin)
- salisil acid

yang sebaiaknya dihindari:
- arbutin, kojic, paraben, SLES

Makanya begitu tahu sedang hamil, langsung deh ganti skin care... Tadinya aku pemakai setia BIOKOS DERMABRIGHT SERUM (you may see my old post), tapi karena mengandung arbutin, terpaksa ganti yang lain. Akhirnya daku menemukan serum BION-C, keluaran NICHOLAS.

Penampakan:






Bahan:
L-Ascorbic Acid 2-Glucoside 2%, Sodium Edetate, Sodium Metabisulfida, Sodium Citrate, Hydroxyethyl Cellulose, Methyl Hidroxybenzoate, Propylene Glycol, Glycerol, Aloe vera Gel, Polydimethylsiloxanic, Citric Acid, KOH 10% Solution, Ethanol 95%, Aqua

Kelebihan dari Bion-C serum adalah kandungan  AA2G (L-Ascorbic Acid 2-Glucoside), yang merupakan vitamin C dengan kadar kestabilan yang tinggi.


REVIEW: 
- untuk tekstur: liquid seperti lem bening yang cair. mudah menyerap ke kulitku, tidak sampai 2 menit langsung kering
- aroma: netral, tidak ada bau-bau asam atau pewangi menyengat
- harga: beli dari agen langsung kena IDR 97,000, isi 15 mL, cukup terjangkau
- kemasan: bagus, botol kaca jadinya lux, juga dengan sistem pump yang naik ke atas, gak perlu takut ada sisa.
- effectiveness: baru 3 hari pakai, hanya tiap malam. so far gak ada masalah dengan penyerapan ke kulit, namun untuk jangka panjang perlu review lebih lanjut

Recomended?
Yes untuk orang-orang dengan kulit tidak terlalu bermasalah di usia 20-30 tahun, tapi kalau sudah berusia lanjut, personally, I think they need serum with more ingredients, no offence with vitamin C, tapi kelihatannya butuh yang lebih komplit.